Bulan suci ramadhan
sudah di depan mata. Pada bulan ramadhan, semua umat islam didunia melaksanakan
ibadah puasa. Ibadah puasa sendiri merupakan kegiatan menahan haus, lapar,
serta menahan berbagai nafsu serta fikiran negatif yang ada didalam tubuh.
Dalam keadaan normal, ketika menjalankan ibadah puasa seseorang bisa merasakan
lemas, pusing, dan lemah. Apalagi ketika masa - masa pandemi covid-19 yang
sedang melanda seluruh dunia saat ini. Bulan ramadhan kali ini benar - benar
menjadi ujian bagi seluruh umat muslim di dunia. Berdasarkan data terbaru yang
dipublikasikan oleh WHO, sebanyak 2.510.177 orang telah dikonfirmasi positif
covid-19 diseluruh dunia dengan angka kematian mencapai 172.241 orang. Di
indonesia sendiri, berdasarkan data terbaru dari gugus tugas covid-19 kemenkes
RI, sebanyak 7.775 orang dinyatakan possitif mengidap corona, 960 orang
berhasil sembuh, dan 647 orang lainnya meninggal dunia.
Virus corona atau
covid-19 merupakan penyakit yang menyerang saluran pernapasan seseorang dan
dapat membuat seseorang meninggal karena gagal napas. Sehingga, untuk mencegah
tertular virus ini, anda harus benar - benar menjaga jarak dari orang yang
dicurigai mengidap covid-19. Selain itu, virus ini juga bisa menyebar melalui
benda - benda yang disentuh oleh penderita, sehingga anda juga harus selalu
mencuci tangan anda setiap habis menyentuh sesuatu. Virus corona atau covid-19
juga lebih sering menyerang orang dengan sistem kekebalan tubuh lemah sehingga
anda harus memperkuat sistem kekebalan tubuh anda dengan rajin berolahraga dan
memperbanyak konsumsi buah dan sayur. Tetapi, saat bulan ramadhan, umat muslim
diminta untuk menahan haus dan lapar mula dari terbit fajar hingga terbenamnya
matahari. Sehingga, asupan nutrisi pada waktu tersebut ototmatis terhenti dan
tubuh dapat mengalami pelemahan sistem imun. Lantas apa yang bisa kita lakukan
untuk mengatasi hal tersebut ?
Berikut ini merupakan
beberapa tips yang bisa anda lakukan supaya tetap aman saat puasa ditengah
pandemi covid-19, yaitu :
1. Memenuhi kebutuhan gizi dan hidrasi saat sahur dan berbuka
Selama bulan ramadhan,
anda harus memiliki kekebalan tubuh yang ekstra. Selain bertujuan supaya dapat
kuat berpuasa seharian, meningkatkan kekebalan tubuh juga dlakukan supaya tidak
mudah tertular virus corona. Oleh karena itu, ketika makan sahur, anda harus
mengkonsumsi makanan yang bergizi dan mengkonsumsi cukup air untuk menjaga
tubuh tetap terhidrasi selama berpuasa. Jangan lupa juga untuk mengkonsumsi
vitamin C untuk meningkatkan daya tahan tubuh anda selama menjalankan ibadah
puasa. Hal tersebut juga berlaku saat buka puasa.
2. Tetap menjalankan aktivitas fisik
Bulan ramadhan
bukanlah halangan menjalankan aktivitas fisik, tetapi aturan PSBB lah yang
akhirnya membatasi aktifitas fisik yang dapat anda lakukan. Karena tidak
diperbolehkan keluar rumah kecuali hal yang urgent, maka anda bisa melakukan
olahraga fisik ringan dirumah seperti senam lantai, push up, dan sebagainya.
Kegiatan fisik ini paling baik dilakukan menjelang waktu berbuka puasa karena
ketika energi anda telah habis, maka anda bisa langsung makan untuk mengisi energi
kembali.
3. Menghindari penggunaan rokok dan tembakau
Penggunaan rokok
memang tidak dsarankan dalam kondisi apapun. Hal ini karena penggunaan rokok
hanya akan menimbulkan dampak negatif saja dan tidak ada dampak positifnya.
Selain itu, penggunaan rokok juga dapat menurunkan sistem kekebalan tubuh
sehingga anda menjadi lebih mudah tertular virus corona.
Bila ada pertanyaan bisa email ke : info@rusabook.com dan kunjungi website kami di http://www.rusabook.com